Untuk mengembalikan kejayaan durian lokal khas Gununpati, maka ddigelar festival Durian Gunugpati. Acara yang menjadi rangkaian HUT Kota Semarang ke-476 ini digelar pada (18/2/23) bertempat di Souvenir Shop Cepoko Gunungpati, Semarang.
Dalam festival durian ini, sebanyak 3 ton durian pamerkan dan bisa dibeli pengunjung. Aneka jenis durian dengan nama khas masing-masing dijajakan, ada Monti, duri hitam, kumbokarno, Upin Ipin, Suroso, Mail, Usep, Emprit, Gendik Green Zahra dan lainnya.
Ada jenis durian khas Gunungpati yang pernah menjadi juara durian yaitu durian jenis montong atau monti. Durian ini ada yang beratnya mencapai 12.4kg.
Ketua Panitia Festival Durian Gunungpati, Masduki menyampaikan ada sebanyak 25 petani durian ikut dalam festival tersebut. Masing-masing membawa buah unggulan untuk dijajakan dalam festival. Selain itu juga diikutkan dalam lomba kualitas durian.
“Yang dijajakan ada beberapa varian durian seperti Monti, duri hitam, kumbokarno hingga malika dan varian unggulan petani durian Gunungpati,” jelasnya.
Walikota Semarang Hevearita Gunarynti Rahayu atau Mbak Ita menyatakan Festival Durian Gunungpati menjadi rangkaian HUT Kota Semarang ke-476. Festival tersebut juga sempat vakum selama dua tahun dan baru dibuka kembali di tahun 2023.
“Harapan kami melalui festival, durian lokal kembali terangkat. Kami juga akan menjadikan Souvernir Shop Cepoko jadi sentral durian di Kota Semarang,” paparnya.
