Logo Taninews.com - media informasi dan hobi pertanian

Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Kembangkan Inpari IR Nutri Zinc seluas 10 hektare di Tapal Batas Papua

 Muhammad Nur  Penyuluh Pertanian   Sentani,Jayapura,Papua   13/09/2023  diubah:14/09/2023 at 21:26     Daerah   

Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Kembangkan Inpari IR Nutri Zinc seluas 10 hektare di Tapal Batas Papua
Tanam Padi IR Nutri Zinc bersama Penjabat Walikota Jayapura seluas 10 Ha

Penjabat Wali Kota Jayapura Frans Pekey di Jayapura, Selasa (12/9/23), mengatakan untuk saat ini lahan yang dibuka untuk penanaman padi jenis Inpari IR Nutri Zinc seluas dua hektare sehingga areal tersebut akan diperluas menjadi 10 hektare.

“Ini sebagai upaya Pemkot Jayapura untuk mengendalikan inflasi melalui sektor pertanian,” katanya.

Menurut Pekey, varietas Padi yang ditanam di Distrik Muara Tami guna menghasilkan beras Nutri Zinc atau varietas unggul jenis Inpari IR Zinc.

Dia menjelaskan areal persawahan yang disiapkan sebagai lahan padi jenis Inpari IR Zinc tersebut telah melalui observasi intensif sehingga diharapkan dari hasil penanaman saat ini bisa menghasilkan beras sebanyak 16 hingga 20 ton.

“Dengan demikian maka akan memenuhi ketahanan pangan sehingga inflasi di Kota Jayapura bisa dikendalikan,” ujarnya.

Dia menambahkan Pemkot Jayapura bersama forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) akan terus melakukan penanaman sehingga ke depan ada beras lokal yang diproduksi.

“Kami harap penanaman padi tidak berhenti tetapi terus menerus secara berkelanjutan,” katanya lagi.

Pihaknya menargetkan padi jenis Inpari IR Zinc akan di panen pada akhir November 2023 selain itu diharapkan agar masyarakat setempat dapat memaksimalkan lahan tidur yang tersedia untuk sektor pertanian.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kota Jayapura Jean Rollo mengatakan untuk musim tanam tahun ini pihaknya menargetkan agar lahan seluas 300 hektare di kota tapal batas ini bisa ditanam padi.

“Untuk penanaman padi pada lahan 10 hektare kami menargetkan sebanyak 15-20 ton benih padi sehingga saat musim panen bisa memenuhi permintaan dari Kabupaten Jayapura dan Kabupaten Keerom, Papua,” katanya.

Setidaknya,Kelompok tani ada 126 dari 4 ribu rumah tangga tani dengan jumlah petani sebanyak 12 ribu orang. Satu kelompok tani ada 20 sampai 40 rumah tangga jadi jika kita bisa memenuhi kebutuhan petani dan kelompok tani maka dipastikan konsumsi pangan khususnya beras akan lancar dan menekan laju inflasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Profile

foto user
Muhammad Nur
 Penyuluh Pertanian   Sentani,Jayapura,Papua

Lihat Profil
Belum menjadi anggota?
Daftar di sini

Tulisan dari Muhammad Nur


Terkait

Wajah Baru DPW Perhiptani Papua Siap Memajukan Pertanian
 Muhammad Nur  Penyuluh Pertanian   Sentani,Jayapura,Papua

Wajah Baru DPW Perhiptani Papua Siap Memajukan Pertanian


  19/06/2024   Berita,Daerah  2
BPSIP Papua meriahkan HUT BSIP Kementan dengan Gelar Gebyar Agrostandar Hebat,Pertanian Maju
 Muhammad Nur  Penyuluh Pertanian   Sentani,Jayapura,Papua

BPSIP Papua meriahkan HUT BSIP Kementan dengan Gelar Gebyar Agrostandar Hebat,Pertanian Maju


  21/09/2023   Daerah