Bawang Merah bisa digunakan sebagai Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) alami karena mengandung kelompok Hormon Auksin yang berfungsi memacu pembentukan akar. ZPT bawang merah bisa digunakan dengan cara perendaman untuk batang stek, dioleskan untuk merangsang akar waktu mencangkok, maupun penyemprotan pada anggrek atau tanaman dengan akar menggantung.
Kandungan penting pada Umbi bawang merah yang bisa merangsang pertumbuhan tanaman adalah vitamin B1 (thiamin), riboflavin, dan rhizokalin.
selain itu Bawang merah mengandung minyak atsiri, sikloaliin, metilaliin, dihidroaliin, flavonglikosida, kuersetin, saponin, peptida, fitohormon, vitamin, dan zat pati (Muswita, 2011),
juga mengandung hormon pertumbuhan berupa hormon auksin dan giberelin, sehingga dapat memacu pertumbuhan (Marfirani, 2014)
Dalam 100 gram umbi bawang merah mengandung
- Air mencapai 80-85gram
- protein 1,5g
- lemak 0,3g
- karbohidrat 9,3g
- thiamin 30mg
- riboflavin 0,04 mg
- niasin 20mg (Rahayu dan Berlian, 1999 dalam Siskawati, 2013)
Thiamin dan riboflavin pada bawang merah merupakan auksin alami dan sebagai bahan baku sintesis IAA (Soeprapto, 1992 dalam Wibawa,2010).
Cara membuat ZPT dari bawang merah
5kg bawang merah dihancurkan/blender lalu disaring untuk mendapatkan ekstrak bawang merah.
Aplikasi ZPT bawang merah
Penggunaan ZPT bawang merah adalah dengan merendam bahan stek ke dalam larutan ekstrak bawang merah dengan tambahan air.
Menurut penelitian, komposisi terbaik adalah ekstrak bawang merah 1.5%, (15ml ekstrak, 985ml air), dengan lama perendaman 3-5 jam.
